awalnya sih ane ngerespon positif dengan acara ini, namun ketika melihat simbolnya acara big brothers...
Quote:
koq kayak logo Spoiler for img: illuminati? |
Quote:
Quote:
"Big Brother yang mengawasi Anda" |
mirip banget ama slogannya illuminati
Quote:
ALL SEEING EYE IS WATCHING YOU |
trus ane tetep bilang, ah kebetulan aja itumah
tapi ada fakta lainnya yang ane dapat ketika ane lagi ngubek2 info dari paman google dan ngeredirect ke halaman consciusape.com yang halamannya udah diapus (mungkin diserang ama illuminatus)
disitu ada info yang berbunyi gini
Quote:
For the record, the Illuminati and its all-seeing eye, or Big Brother |
dan ternyata memang
BIG BROTHERS=ILLUMINATI
WAKE UP INDONESIA!! ILLUMINATI SUDAH MULAI INGIN MENGUASAI KITA, TINGGAL MASALAHNYA KITA, MAU ATAU TIDAK MELAWANNYA!!!
ps: bagi yang gak tau illuminati tuh apaQuote:
trus lagi nih tambahan yang ane dapet dari trid lain di kaskus ternyata di Opera Van Java (acaranya trans 7) Spoiler for bla: pertanyaan ane sekarang, big brothers illuminati, lalu apakah transcorp juga?? wallahu a'lam |
Quote:
maaf atas kekurangannya, karena ane manusia yang tak luput dari salah jika anda suka starfive dan cendolnya dung |
komeng dari kaskuser
Spoiler for comment:
Quote:
Ane bantu sundul gan biar pada melek matanya..... skalian nih ad trit2 yg bgono jg... ad sedikit info yang ada nih gan Mengalirnya orang-orang Yahudi ke Nusantara bersamaan waktunya dengan kedatangan bangsa-bangsa Eropa ke tanah kita yang kaya raya ini. Mereka datang secara bergelombang dan kemudian mendirikan Freemasonry (Vrijmetselaaren), di mana banyak Gubernur Jenderal VOC menjadi tokohnya. Loji-loji Freemasonry berdiri dari Kutaraja-Aceh sampai Makassar-Sulawesi Selatan. Di tahun 1945-1950an, loji-loji Freemasonry oleh kaum pribumi disebut pula sebagai “Rumah Setan” disebabkan ritual kaum Freemason selalu melakukan pemanggilan arwah orang mati. Lama-kelamaan hal ini mengusik istana, sehingga pada Maret 1950, Presiden Soekarno memanggil tokoh-tokoh Freemasonry Tertinggi Hindia Belanda yang berada di Loji Adhucstat (sekarang Gedung Bappenas-Menteng) untuk mengklarifikasi hal tersebut. Di depan Soekarno, tokoh-tokoh Freemasonry ini mengelak dan menyatakan jika istilah “Setan” mungkin berasal dari pengucapan kaum pribumi terhadap “Sin Jan” (Saint Jean) yang merupakan salah satu tokoh suci kaym Freemasonry. Walau mereka berkelit, namun Soekarno tidak percaya begitu saja. Akhirnya, Februari 1961, lewat Lembaran Negara nomor 18/1961, Presiden Soekarno membubarkan dan melarang keberadaan Freemasonry di Indonesia. Lembaran Negara ini kemudian dikuatkan oleh Keppres Nomor 264 tahun 1962 yang membubarkan dan melarang Freemasonry dan segala “derivat”nya seperti Rosikrusian, Moral Re-armament, Lions Club, Rotary Blub, dan Baha’isme. Sejak itu, loji-loji mereka disita oleh negara. Namun 38 tahun kemudian, Presiden Abdurrahman Wahid mencabut Keppres nomor 264/1962 tersebut dengan mengeluarkan Keppres nomor 69 tahun 2000 tanggal 23 Mei 2000. Sejak itulah, keberadaan kelompok-kelompok Yahudi seperti Organisasi Liga Demokrasi, Rotary Club, Divine Life Society, Vrijmetselaren-Loge (Loge Agung Indonesia) aau Freemasonry Indonesia, Moral Rearmament Movement, Ancient Mystical Organization Of Rosi Crucians (AMORC) dan Organisasi Baha’i menjadi resmi dan sah kembali di Indonesia. Sumber : Kaskus |
2 komentar:
lebai....
fuckyournovusordoseclorum...lawan konspirasi NWO
Posting Komentar